IKOBENGKULU.COM - Kabar pengeroyokan yang dialami Tarmizi, Kepala Puskesmas Kelobak Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang Bengkulu, sejauh ini masih terus dilakukan pendalaman oleh Penyidik Unit Pidana Umum (Pidum) Satreskrim Polres Kepahiang.
Belum diketahui apa motif sebenarnya, hingga akibat dari peristiwa tersebut Tarmizi mengalami luka memar di bagian mata sebelah kiri dan luka robek di bibir hingga harus mendapatkan perawatan medis.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kepahiang, H. Tajri Fauzan yang dikonfirmasi, mengaku jika dirinya belum mendapatkan laporan peristiwa pengeroyokan yang dialami oleh bawahannya tersebut.
Baca Juga: Kepala Puskesmas di Kepahiang Babak Belur Dikeroyok 3 Orang, Salah Satu Pelaku Suami Bidan
"Kalau laporan secara resmi dari yang bersangkutan (Tarmizi) sejauh ini belum ada. Saya tahu kalau ada peristiwa itu (Pengeroyokan) juga dari kawan-kawan wartawan," ucap Tajri Fauzan.
Seharusnya jelas Tajri, sebelum laporan tersebut disampaikan ke pihak yang berwajib, dirinya selaku atasan yang bersangkutan wajib untuk dilaporkan terhadap apa yang sudah dialami oleh bawahannya tersebut.
"Jujur sejauh ini saya belum tahu apa penyebabnya, karena yang bersangkutan juga tidak melapor ke saya," ujarnya.
Baca Juga: Luar Biasa, Jamaah Haul Guru Sekumpul Diperkirakan Capai 2 Juta Orang
Namun demikian tegas Tajri, dirinya sangat mendukung upaya yang dilakukan bawahannya itu, untuk melaporkan peristiwa dugaan pengeroyokan tersebut ke pihak yang berwajib.
"Karena sekarang sudah ditangani oleh Kepolisian, kami hormati itu, semoga saja kasusnya bisa ditangani segera mungkin," harapnya.
Tajri menduga, kalau peristiwa yang dialami oleh bawahannyanitu, tidak ada hubungan dengan pekerjaan dan status yang bersangkutan sebagai Kepala Puskesmas. Kuat dugaan apa yang melatari peristiwa itu, karena ada masalah pribadi.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pertandingan Final Indonesia Masters Hari Ini
"Saya tidak bisa memastikan apa motifnya, tapi dugaan saya masalah pribadi. Karena itu juga yang menjadi alasan yang bersangkutan tidak melapor ke saya," ujarnya
Hanya saja, Tajri enggan menjelaskan persoalan pribadi apa yang dialami bawahannya.
"Biar nanti Polisi saja yang mengungkapnya," singkat Tajri.
Baca Juga: Tetap di K-League 2, Asnawi Pindah dari Ansan Greeners
Sekedar mengulas Tarmizi Kepala Puskesmas (Kapus) Kelobak Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang, babak belur dihajar 3 orang laki laki yang secara membabi buta mengeroyok korban.
Peristiwa tersebut terjadi Senin, 30 Januari 2023 sekira pukul 08.00 WIB di lingkungan tempat yang bersangkutan kerja.
Akibatnya korban mengalami luka memar di bagian mata dan luka di bagian bibir sehingga harus mendapatkan perawatan medis.
Bahkan disebutkan Tarmizi, salah satu dari 3 orang pelaku dikenalnya, sebagai suami dari salah seorang bidan yang bekerja di Puskesmas tersebut.
Hingga berita ini dilansir, korban masih dimintai keterangan dari Penyidik Unit Pidum Sareskrim Polres Kepahiang.***