Gubernur Rohidin Mersyah Menyambut Baik Rencana Deklarasi MAFINDO Bengkulu

13 Oktober 2022, 22:39 WIB
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyambut kedatangan Relawan MAFINDO Bengkulu di Ruang Kerjanya, Rabu (12/10/2022)./Mc Pemprov/ /

IKOBENGKULU.COM - Gubernur Bengkulu Dr Rohidin Mersyah menyambut baik rencana Deklarasi Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Bengkulu, yang akan dilaksanakan, Kamis 27 Oktober 2022.

Hal tersebut disampaikannya saat menyambut kedatangan Relawan Mafindo Bengkulu di Ruang Kerjanya, Rabu (12/10/2022).

Gubernur mengatakan kehadiran MAFINDO di Bengkulu akan membantu pemerintah dalam memerangi penyebaran Hoaks. Peran masyarakat sangat diperlukan dalam hal tersebut.

"Pemerintah tak bisa sendiri (memerangi hoaks) butuh kerjasama semua elemen masyarakat, termasuk organisasi seperti MAFINDO," katanya.

Baca Juga: Gubernur Bengkulu Akomodir Tiga Usulan Zuriat Bangkahulu Tinggi, Salah Satunya Calon Pahlawan Nasional

Ia mengatakan, setelah dideklarasikan nanti, MAFINDO Bengkulu hendaknya terus membangun sinergi dengan pemerintah. Terutama, dalam melakukan edukasi penggunaan digital pada masyarakat.

"Pencegahan hoaks ini sangat penting, dan harus dilakukan bersama-sama. Sebab itu, Pemerintah Provinsi Bengkulu sangat mendukung kehadiran MAFINDO Bengkulu, yang konsen terhadap pencegahan hoaks," katanya.

Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah menyambut kedatangan Relawan MAFINDO Bengkulu di Ruang Kerjanya, Rabu (12/10/2022)./Mc Pemprov/

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dijadwalkan juga akan menjadi keynote speaker dalam kegiatan deklrasi MAFINDO Bengkulu, sekaligus Dialog Publik, tema "Menyiapkan Pemilih Pemula yang Berdaya dan Berkarya di Dunia Digital".

Hadir sebagai pembicara dalam acara ini nantinya, Presiden Mafindo Pusat, Kabid Humas Polda Bengkulu, Ketua Bawaslu Provinsi dan Ketua KPU Provinsi Bengkulu.

Kooordinator Wilayah (Korwil) MAFINDO Bengkulu Dr Gushevinalti MSi, mengatakan kegiatan tersebut sekaligus untuk mengajak anak muda untuk menyiapkan diri menjadi pemilih pemula berdaya dan berkarya di dunia digital.

Baca Juga: Pemprov Bengkulu Kaji UMP 2023 Sesuai Kondisi Terkini, Mereformasi Standar Pengupahan

"Berdaya di sini maksudnya mampu menentukan pilihan yang terbaik, tidak termakan hoaks, dan mampu mengembangkan karya di dunia digital," katanya.

Gushevinalti mengatakan, karakteristik usia remaja sebagai pemilih muda sangat dekat dengan media digital seperti media sosial.

"Media sosial dinilai menjadi senjata yang ampuh untuk menggaet pemilih pemula sebagai platform komunikasi dengan masyarakat," katanya.

Dia mengatakan, strategi kampanye dengan menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Telegram dan sejenisnya diharapkan bisa menjadi jembatan penghubung antara para calon dalam pemilu 2024 dengan para calon konstituennya.

Maka Mafindo hadir untuk meningkatkan kesadaran politik pemilih pemula dan kualitas demokrasi.
"Membekali pemilih pemula memiliki kecakapan literasi digital tentang informasi kepemiluan khususnya di media digital, serta Mebekali keterampilan cek fakta bagi pemilih pemula dengan berbagai tools milik MAFINDO," katanya. ***

 

Editor: Iyud Dwi Mursito

Tags

Terkini

Terpopuler