Network
IKOBENGKULU.COM - Beberapa orang pengurus Yayasan Zuriat Bangkahulu Tinggi melakukan audiensi kepada Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.
Audiensi tersebut dalam rangka silaturahmi dan menyampaikan tiga poin usulan kepada Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah. Turut hadir, Kepala Dinas Sosial Provinsi Bengkulu dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu.
Tiga poin tersebut yang pertama, mengusulkan tiga nama tokoh dari Bengkulu agar diusulkan ke pemerintah pusat menjadi Pahlaan Nasional. Tokoh Bengkulu tersebut yakni, Prof. Abdullah Siddik, Raja Bilang dan Sentot Alibasyah Prawirodirjo.
Baca Juga: Gagal Tundukkan Inter Milan, Peluang Barcelona Lolos ke 16 Besar Makin Sulit
Ketua Yayasan Zuriat Bangkahulu Tinggi, Romeli Santiago Abbas kepada Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah memaparkan jika Tokoh Bengkulu Prof. Dr. H. Abdullah Sidik Merupakan seorang diplomat ulung kepercayaan Presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno.
"Gagasan-gagasannya cukup mempengaruhi Ir. Soekarno sebelum memutuskan suatu kebijakan penting untuk bangsa Indonesia. Sehingga Abdullah Sidik layak jika diusulkan menjadi seorang Pahlawan Nasional dari Bengkulu," ujar Romeli, pada Rabu, 12 Oktober 2022 di ruang kerja Gubernur Bengkulu.
Tokoh berikutnya adalah Dato Rajo Bilang merupakan Hoopd Djaksa Benteng Marlborough yang hidup di dua masa pemerintahan kolonial yakni kolonial Inggris dan kolonial Belanda.
Baca Juga: Ratusan Warga Binaan Lapas Curup Ikuti Peringatan Maulid Nabi
"Beliau ini sebagai pemangku adat dan dipercaya menjadi penengah sengketa yang terjadi antara masyarakat dengan masyarakat, maupun antara masyarakat dengan pemerintah kolonial pada masa itu," tuturnya.
Selanjutnya adalah Sentot Alibasyah Prawirodirjo, seorang panglima perang Pangeran Diponegoro. Selain Keberaniannya mengusir penjajah, Sentot Alibasyah juga dikenal sebagai ahli strategi yang mampu membuat penjajah kelabakan.
