Polemik Karyawan PDAM Kepahiang dengan Mantan Karyawan, Wabup: Manajemen Wajib Selesaikan

- 18 Januari 2023, 13:33 WIB
Wabup Kepahiang, H. Zurdi Nata
Wabup Kepahiang, H. Zurdi Nata /Ikobengkulu.com/

IKOBENGKULU.COM - Polemik yang terjadi antara manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Alami Kabupaten Kepahiang dengan mantan karyawan, dan berujung pada pelaporan manejemen PDAM Kepahiang ke Mapolres Kepahiang, mendapatkan tanggapan Wakil Bupati (Wabup) Kepahiang, H. Zurdi Nata.

Dengan tegas Wabup meminta agar manajemen PDAM Kepahiang dapat menyelesaikan semua tuntutan mantan karyawan dari perusahaan plat merah tersebut.

"Kalau sudah berjanji, harus ditepati apa lagi yang berkaitan dengan hak-hak (mantan) karyawan," tegas Nata.

Baca Juga: Partai Hanura Membuka Kesempatan Tokoh Masyarakat Bengkulu Menjadi Wakil Rakyat

Sambung Nata, dirinya berharap manajemen bisa segera menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Kalau tidak bisa menepati, kenapa dulunya berjanji," ujarnya.

Dalam proses pembuatan kesepakatan, antara manajemen perusahaan dengan mantan karyawan pada saat itu, lanjutnya, pihak manajemen sudah memiliki perhitungan kesanggupan untuk membayar tunggakan gaji mantan karyawan yang telah dirumahkan sejak akhir tahun 2020.

Baca Juga: 122 Peserta, Rebut 118 sisa Kuota PPPK Guru di Kepahiang, CAT Dimulai Rabu 18 Januari 2023

Disinggung dengan kondisi PDAM Kepahiang, yang saat ini dalam kondisi sakit dan tidak mampu untuk membayar hutang gaji karyawan yang mencapai angka kisaran Rp800 juta itu? Dengan tegas wabup menyampaikan, tidak ada alasan bagi manejemen untuk tidak menyelesaikan masalah tersebut.

"Janji sama dengan hutang, kalau tidak sanggup kenapa dulu sudah berjanji. Tentu dalam pemikiran kita disaat orang berjanji untuk membayar hutang, orang itu sudah memiliki gambaran akan ada uang untuk membayar," jelasnya.

Masih dikatakan Wabup, akan berbeda cerita jika dalam kesepakatan awal dari manajemen sudah mengakui ketidak sanggupan untuk membayar hutang-hutang tersebut.

Baca Juga: Tiga Tahun Gaji Belum Dibayar, Puluhan Mantan Karyawan PDAM Tirta Alami Kepahiang Lapor Polisi

Nata pun mengakui, jika sejauh ini dirinya selaku Wakil Bupati Kepahiang, yang dilantik sejak 2021 lalu, hingga saat ini belum pernah mendapatkan laporan dari manajemen PDAM Kepahiang terkait kondisi perusahaan tersebut.

Hal ini sangat disayangkannya, Karena bagaimanapun PDAM Kepahiang merupakan salah satu aset daerah, yang juga pernah mendapatkan kucuran anggaran dari APBD Kepahiang, yang seharusnya ada kewajiban untuk melaporkan kondisi perusahaan kepada pimpinan daerah.

Diberitakan sebelumnya, puluhan mantan karyawan PDAM Tirta Alami Kepahiang, Senin, 16 Januari 2023 telah melaporkan manajemen PDAM Kepahiang ke Mapolres Kepahiang, dengan dugaan ingkar janji dan penipuan.

Baca Juga: Ikuti Keseruan Kreativitas Anak-anak Membuat dan Menghias Donat di Hotel Santika Bengkulu

Yang mana sebelumnya pada 2020 lalu, manajemen PDAM Kepahiang harus merumahkan sebanyak 20 orang karyawannya, karena kondisi perusahaan yang tengah mengalami kesulitan keuangan.

Hanya saja sebelum dirumahkan, sejak tahun 2017 sebanyak 20 karyawan yang dirumahkan tersebut belum mendapatkan gaji. Sehingga muncul kesepakatan yang difasilitasi Disnaker Provinsi Bengkulu, manajemen akan membayar semua tunggakan gaji 20 mantan karyawan itu pada tanggal 29 Desember 2022 lalu.

Namun, hingga batas waktu yang telah disepakati, Manajemen PDAM Tirta Alami Kepahiang belum juga memenuhi kewajibannya. Hingga akhirnya 20 mantan karyawan yang diwakili penasehat hukum mereka melaporkan perkaranyersebut secara pidana ke Mapolres Kepahiang.

Baca Juga: PILWAKOT BENGKULU 2024, Hasil Polling, Ketua DPRD Kota Suprianto Kokoh di Puncak

Sementara itu hingga berita ini dilansir Plt Direktur PDAM Tirta Alami Kepahiang, Arminsyah belum juga berhasil dikonfirmasi. Saat wartawan IKOBENGKUKU.COM, mendatangi Kantor PDAM Kepahiang di Kelurahan Dusun Kepahiang Kecamatan Kepahiang, pada Selasa, 17 Januari 2023, kantor masih tertutup. Saat dicoba untuk dihubungi melalui penggilan telepon, yang bersangkutan juga belum memberikan respon, walau handphone yang bersangkutan dalam kondisi aktif.***

Editor: Iman Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x