Polisi Gagalkan Peredaran Ganja Seberat 7,5 Kg di Kepahiang, Warga Empat Lawang Dihadiahi Timah Panas

IKOBENGKULU.COM - Polres Kepahiang berhasil menggagalkan peredaran narkoba jenis ganja seberat 7,5 Kg.

Narkoba Jenis Ganja seberat 7,5 Kg yang dibawa oleh AC (39) warga Desa Muara Karang Kecamatan Pendopo Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan tersebut rencananya akan diedarkan di Kabupaten Kepahiang dan Kota Bengkulu.

Nahasnya, AC terpaksa harus dilumpuhkan dengan timah panas oleh tim Opsnal Macan Jupi, Satres Narkoba Polres Kepahiang di kaki kanannya.

Hal tersebut dilakukan dilakukan petugas, lantaran AC yang membawa narkoba jenis ganja seberat 7,5 Kg itu, berusaha menyerang petugas menggunakan senjata tajam jenis keris.

AC diamankan di Jalan Lintas Bengkulu - Kepahiang tepatnya di ruas jalan Desa Tebat Monok Kepahiang pada Kamis, 15 Desember 2022 dini hari, sekira pukul 03.00 WIB.

Kapolres Kepahiang, Kapolda Bengkulu AKBP. Yana Supriatna, S.IK, M.Si menerangkan, bahwa ganja seberat 7,5 Kg tersebut, merupakan hasil tanaman dari ladang milik tersangka sendiri.

Dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka, jika barang haram jenis ganja 7,5 Kg tersebut akan diantarkannya kepada pemesan yang ada di Kota Bengkulu dan Kabupaten Kepahiang.

"Benar, kami dari Macan Jupi Satres Narkoba Polres Kepahiang mengamankan terduga pelaku pengedar narkoba jenis ganja, dengan berat lebih kurang 7,5 Kg," sebut Yana.

Ditegaskan Yana, tersangka terpaksa harus dihadiahi dua butir timah panas yang disarangkan ke kaki kananya. Karena saat akan dilakulan penangkapan, tersangka mencoba melawan dan menyerang petugas dengan mengunalan senjata tajam jenis keris.

"Sekarang tersangka sudah kami amankan dan masih dalam peneriksaan Penyidik," pungkasnya.***