IKOBENGKULU.COM - Kematian seorang warga bernama Ahmad Antoni (54) yang merupakan buruh harian lepas di Kecamatan Curup Tengah Kabupaten Rejang Lebong, membuat kepolisian turun tangan. Pada Jumat (24/3/2023) pagi sekitar pukul 09.00 WIB, korban ditemukan meninggal dunia di Pondok Kebun Jeruk milik Lunardi Naibaho.
Kapolres Lebong Polda Bengkulu AKBP Awilzan melalui Kapolsek Rimbo Pengadang Iptu Budi Trisna Ade Permana menjelaskan, pemilik kebun mengatakan bahwa korban adalah salah satu pekerja di kebunnya yang sebelumnya menderita sakit keras.
Setelah mendapatkan informasi tentang temuan tersebut, personel Polsek Rimbo Pengadang langsung datang ke lokasi kejadian.
Korban ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia oleh saksi mata, dan petugas yang datang ke lokasi sudah memastikan hal tersebut. Kemudian, jenazah korban dibawa ke puskesmas terdekat untuk dilakukan pemeriksaan dan mengetahui penyebab kematian.
Baca Juga: Oknum Mahasiswa Ditangkap Terkait Kasus Eksploitasi Seksual Anak di Bengkulu
Kepolisian akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kematian Ahmad Antoni, sehingga dapat diketahui secara pasti penyebab kematian yang menimpanya.
Namun, hingga saat ini belum ada informasi resmi mengenai penyebab kematian korban. Kasus ini masih dalam penyelidikan dan pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Kapolsek Rimbo Pengadang Iptu Budi Trisna Ade Permana mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan kejadian yang mencurigakan ke pihak kepolisian.
Baca Juga: PT TLB Buang Limbah Abu PLTU ke TWA Pantai Panjang, Aktivis Lingkungan Mengecam
“Kami mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan kejadian yang mencurigakan ke pihak kepolisian. Kami akan terus melakukan pengamanan dan patroli untuk meminimalisir terjadinya kejadian yang tidak diinginkan,” ujar Iptu Budi.
Selain melakukan pengamanan dan patroli, pihak kepolisian juga melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari saksi-saksi terkait kasus ini.
Diharapkan kasus ini dapat segera terungkap dan pelaku atau pihak yang bertanggung jawab dapat ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. ***