Network
IKOBENGKULU.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, menyampaikan pentingnya Rancangan Undang-Undang Perampasan Aset saat bertemu dengan tokoh lintas agama dan muda-mudi di Pontianak, Kalimantan Barat.
Dalam kunjungannya, ia menekankan bahwa jika kader PSI lolos ke Senayan pada Pemilu 2024, mereka harus mendorong pengesahan RUU Perampasan Aset sebagai langkah efektif melawan korupsi.
"Koruptor hanya akan jera jika asetnya dirampas, bukan hanya dipenjara," ujar Kaesang, menegaskan peran penting RUU tersebut dalam memberantas korupsi.
Baca Juga: Kaesang dan PSI Kunjungi Seknas Jokowi, Siap Ekspansi Relawan ke 25 Provinsi
Ia juga menyatakan keberuntungannya bahwa selama lima tahun terakhir tidak ada kader PSI yang terlibat korupsi di tingkat DPRD kota, kabupaten, maupun provinsi.
Kaesang juga menyinggung masalah intoleransi di Indonesia, menyerukan pentingnya narasi antiintoleransi dan kebebasan beragama. "Kita harus mempersilakan semua umat beragama untuk melangsungkan ibadahnya," tambahnya.
Di tengah intrik politik, Kaesang mengusung konsep politik santun dan politisi baik, yang ia sampaikan melalui pantun.
Kunjungan politiknya di Pontianak adalah bagian dari upaya menyapa warga dan menyelaraskan langkah PSI menuju Pemilu 2024, termasuk blusukan di Pasar Flamboyan Pontianak dan menghadiri perayaan HUT ke-9 PSI. ***
