Mafindo Adakan Workshop Edukasi Antihoaks untuk Komunitas di Bengkulu

- 23 Oktober 2023, 20:07 WIB
 Kepala Kesbangpol Provinsi Bengkulu, Moh Redhwan Arif S.Sos, M.Ph menerima cindera mata dari Korwil Mafindo bengkulu, Gushevinalti usai membuka acara Workshop Anti Hoaks Bagi Komunitas Bengkulu/ foto; Arif/mafindo/
Kepala Kesbangpol Provinsi Bengkulu, Moh Redhwan Arif S.Sos, M.Ph menerima cindera mata dari Korwil Mafindo bengkulu, Gushevinalti usai membuka acara Workshop Anti Hoaks Bagi Komunitas Bengkulu/ foto; Arif/mafindo/ /

Iyud mengajak peserta melakukan cek fakta dengan pemanfaatan aplikasi google image, yandex image, google lens, dan InVideo, google maps.

"Semua dapat dilakukan dengan mudah, hanya dengan screenshot gambar atau video yang beredar, kemudian diupload di google image, nanti akan terlihat sumber gambar pertama", katanya.

Setelah belajar cek fakta, peserta diharapkan juga terlibat aktif dalam melakukan prebunking, sebagai upaya pencegahan hoaks sejak dini.

"Prebunking ini tujuannya untuk meredam hoaks", katanya.

Duta Humas Polda Bengkulu, Miko mengatakan kegiatan edukasi antihoaks ini sangat berbarmanfaat dan menambah wawasan baru. Sebab, sebagai Duta Humas Polda Bengkulu juga memiliki kewajiban untuk mencegah peredaran hoaks.

"Kami berharap kegiatan edukasi ini terus dilakukan lebih intensif lagi, untuk menambah pengetahuan kami", katanya.

Beberapa komunitas yang terlibat dalam edukasi ini termasuk Putera Puteri Kebudayaan Bengkulu, Duta Bahasa Bengkulu, Blogger Bengkulu, Putera Puteri Kebudayaan Bengkulu, Putra Putri Kampus, Duta Bahasa Bengkulu, Duta GenRe, Duta HIV Bengkulu
PuPaN Bengkulu, Blogger Rafflesia.

Selain itu dari TKSCI Chapter Rafflesia Honda Win Bengkulu, KPPL Bengkulu, Komunitas Taman Baca Ceria, Duta Humas Polda Bengkulu, MUA Community Wilayah Bengkulu, Komunitas Henna Art Bengkulu.

Hadir juga dari Yayasan Pupa, Remaja Sahabat KPU Pramuka Provinsi Bengkulu, Pramuka Kota Bengkulu PMI – Palang Merah Indonesia Bengkulu, CP WCC PKBHB, Ikama Benteng dan komunitas lainnya.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah meningkatkan literasi digital masyarakat Bengkulu agar dapat mengidentifikasi dan mencegah penyebaran hoaks. ***

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah