Network
IKOBENGKULU.COM - Masyarakat warga Desa Tanjung Karet mengharapkan bantuan dari pemerintah bantuan program bedah rumah atau bantuan fasilitas MCK (Mandi cuci kakus) yang layak.
Hal ini disampaikan kepada anggota DPRD Provinsi, H.Sujono, S.P, M.Si saat melakukan reses pada masa sidang ke - III tahun 2022, Jum'at (25/11/22) di balai Desa Tanjung karet kabupaten Bengkulu Utara.
Kepala Desa Tanjung Karet Syarkawi yang merupakan mantan aktivis yang dikenal acap kali membela kepentingan masyarakat ini mengatakan sangat senang karena anggota DPRD Provinsi ini melakukan reses di wilayahnya.
"Ini merupakan sebuah penghargaan bagi desa kami, karna ini kali pertama desa kami mengenal istilah Reses baik itu tingkat provinsi maupun kabupaten," ungkapnya.
Vivi Haryati, warga setempat mengatakan bahwa warga membutuhkan perhatian dari pemerintah. " Warga disini 90% tergolong miskin dengan pendapatan sehari-harinya sebagai upahan karet," katanya.
"Ditambah harga karet yang hancur membuat ekonomi kami makin morat marit," katanya.
Dia mengatakan, warga yang disini yang tergolong miskin berharap adanya program bedah rumah dari warga.
"Besar harapan saya ada program bedah rumah atau hanya sekedar MCK (mandi cuci kakus) yang layak bagi warga kami," katanya.
Baca Juga: Dibantai Iran, Peluang Lolos Wales Menipis
"Bapak bisa lihat sendiri nanti keadaannya, mungkin bisa nanti bapak lihat sendiri, bisa menangis bapak," ungkapnya.
