Sejauh ini, para pemimpin dunia telah mengajukan seruan untuk gencatan senjata dan upaya diplomasi guna menghentikan pertumpahan darah. Namun, dengan kedatangan amunisi dan pasukan tambahan ke kawasan tersebut, tampaknya jalan menuju perdamaian masih panjang.
Kepala Sekuritas Nasional AS, John Kirby, menghindari pertanyaan kritis mengenai dukungan AS terhadap serangan Israel ke Gaza. Kirby menegaskan bahwa Washington mematuhi kewajibannya terhadap sistem kemanusiaan di seluruh dunia.
Namun, banyak pengamat menilai bahwa retorika Washington hanya memberikan "lampu hijau" kepada Israel untuk terus melakukan pengeboman.
Ketika ditanya mengenai keterlibatan Iran, Kementerian Pertahanan AS, Pentagon, mengakui bahwa sementara Iran telah mendukung Hamas selama bertahun-tahun, tidak ada bukti langsung keterlibatan Iran dalam serangan terbaru Hamas ke Israel.
Dengan eskalasi kekerasan yang terus berlanjut, dunia menunggu langkah konkrit dari pemimpin dunia untuk menyelesaikan krisis yang sudah berlarut-larut ini. Adanya tekanan internasional akan menjadi kunci dalam mendorong kedua pihak menuju meja perundingan. ***