Dibalik Hutan Pinggir Laut Desa Sepahat: Kisah 30 Pekerja Migran Menuju Malaysia

- 15 September 2023, 07:00 WIB
Dibalik Hutan Pinggir Laut Desa Sepahat: Kisah 30 Pekerja Migran Menuju Malaysia (Foto: ANTARA)
Dibalik Hutan Pinggir Laut Desa Sepahat: Kisah 30 Pekerja Migran Menuju Malaysia (Foto: ANTARA) /

 


BENGKALIS, IKOBENGKULU.COM - Hutan pinggir laut Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, mungkin tampak sepi bagi kebanyakan orang.

Namun, hutan tersebut adalah saksi bisu dari ratusan impian yang ingin direalisasikan dengan bekerja di negeri jiran, Malaysia. Impian tersebut sayangnya, sering berakhir di tangan sindikat penyelundupan.

Malam itu, 30 orang, terdiri dari 25 orang pekerja migran Indonesia (PMI) dan lima warga negara asing, bersiap-siap untuk menyeberangi perbatasan secara ilegal.

Namun, nasib berkata lain. Kapolres Bengkalis, AKBP Setyo Bimo Anggoro dan timnya berhasil menghentikan rencana mereka, berkat laporan dari masyarakat yang waspada.

"Kami menerima informasi dari masyarakat, yang kemudian memicu operasi penyelundupan PMI ke Malaysia selama tiga hari," ujar AKBP Setyo Bimo.

Tak hanya pekerja migran, satu orang yang dikenal sebagai SY (38) - diduga tekong atau cukong dari sindikat ini, berhasil diamankan, sementara pasangannya, SP (48), masih dalam pengejaran.

Beberapa dari PMI yang berhasil diamankan mengaku bahwa keberangkatannya diatur oleh pasangan SP dan SY. Bukti berupa lima paspor warga Bangladesh dan tujuh paspor Indonesia pun diamankan.

Kini, kepolisian berfokus pada proses hukum lebih lanjut, sementara masih memburu anggota sindikat lainnya yang mungkin masih berkeliaran.

Baca Juga: Dirlantas Polda Metro Jaya Minta Maaf Soal Viral Video Anggotanya Maki Pelanggar Lalu Lintas

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito

Sumber: Tribratanews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah