Kebakaran Hebat di Gunung Sumbing: 69 Pendaki Dievakuasi, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

- 3 September 2023, 08:00 WIB
Kebakaran Hebat di Gunung Sumbing/Foto: BNPB/
Kebakaran Hebat di Gunung Sumbing/Foto: BNPB/ /

 


IKOBENGKULU.COM, WONOSOBO - Sebanyak 69 pendaki di Gunung Sumbing terpaksa dievakuasi oleh tim gabungan yang dipimpin oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada hari Jumat (1/9/2023).

Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melanda tiga area pendakian yang melibatkan Kecamatan Kalikajar, Sapuran, dan Kepil di Kabupaten Wonosobo.

Menurut Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, pendaki tersebar di tiga base camp: BC Butuh dengan 25 orang, BC Lamuk menampung 7 orang, dan BC Stikpala dengan 37 orang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo juga terlibat aktif, bekerja sama dengan TNI dan Polri, dalam menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Karena keadaan cuaca yang rentan, Bambang Tri P, Sekretaris BPBD Kabupaten Wonosobo, mengimbau masyarakat dan tim petugas di base camp agar meningkatkan kewaspadaan.

"Kami mendorong masyarakat di lereng gunung dan di base camp untuk berhati-hati mengingat kondisi cuaca sekarang ini sangat rentan terhadap kebakaran hutan dan lahan," ujar Bambang.

Baca Juga: Presiden PKS Absen di Acara Deklarasi Anies Baswedan dan Cak Imin: Apa Alasannya?

Kapolres Wonosobo, AKBP Eko Novan Prasetyopuspito, juga meminta masyarakat, khususnya pendaki, untuk berhati-hati dalam menggunakan api.

Polres Wonosobo akan berkolaborasi dengan Brimob Polda Jateng, BPBD Kabupaten Wonosobo, dan relawan PB Wonosobo dalam proses evakuasi dan penanggulangan.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito

Sumber: infopublik.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah