Kapolsek Gambir Dikeroyok Pendemo, 26 Orang Diamankan dalam Kasus Kericuhan

- 21 Mei 2022, 09:16 WIB
Ilustrasi pengeroyokan
Ilustrasi pengeroyokan /ANTARA

JAKARTA, IKOBENGKULU-Kapolsek Gambir mnegalami terluka di bagian tangan dan kaki akibat dikeroyok massa pendemo. Aksi demo itu dilakukan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari beberapa kampus, di depan patung kuda jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat 20 Mei 2022.

Aksi demo mahasiswa menuntut evaluasi menteri Presiden Jokowi itu berakhir ricuh dan bersitegang dengan anggota polisi yang berjaga. Perwira polisi itu, sampai saat ini sudah dilarikan ke rumah sakit guna penanganan medis. "Tangan-kaki terluka sekarang sedang di rumah sakit," pungkasnya.

Oknum massa juga sempat mengeroyok dan menginjak injak perwira polisi Kapolsek Gambir, Kompol Rango Siregar yang saat itu tengah bertugas melakukan pengamanan aksi.

Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Setyo Koes Heriyanto membenarkan adanya pengeroyokan itu. Sehingga, pihaknya mengambil tindakan pengamanan aksi mahasiswa.
"Karena tadi terjadi pendorongan yang mengakibatkan beberapa anggota Polri terinjak-injak," ujar Koes dilansir dari PMJnews.

Dalam kasus ini juga puluhan mahasiswa yang membuat kerusuhan juga berhasil diamankan polisi. Selain itu, juga banyak anggota polisi yang terluka akibat serangan massa.

"Sementara masih kita lakukan pendataan, yang jelas tadi Kapolsek Gambir terinjak-injak. Dan satu anggota Polda dan masih ada yang lain. Masih kita lakukan pemeriksaan," katanya lagi.

Diketahui banyak 26 orang yang diamankan dalam kasus kericuhan itu. Beberapa oknum yang diamankan bahkan bukan berstatus mahasiswa.

"Kita amankan berikut korlap dan massa yang kita temukan ada massa non mahasiswa sejumlah 26 orang kita amankan untuk kita ambil keteranganya," paparnya.****

Editor: Iyud Dwi Mursito

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x