Refleksi Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara

- 1 Juni 2022, 15:07 WIB
Refleksi Folosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara
Refleksi Folosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara /perpus nasional

Setiap anak punya keunikan masing-masing. Dan kita sebagai guru harus memahami kondisi anak didik kita sebelum kita memberikan ilmu pengetahuan baru.

Adapun hal-hal penting yang harus kita terapkan pada sistem pendidikan yang sesuai dengan Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah :

1. Menuntun (Selamat dan Bahagia)
2. Kodrat Anak (Merdeka dan Bermain)
3. Berpihak Pada Anak (Menghamba Pada Anak / Student Learning Centre)
4. Bukan Tabula Rasa (Anak Bukan Kertas Kosong)
5. Budi Pekerti (Watak dan Karakter)
6. Kodrat Alam dan Kodrat Zaman
7. Menebalkan Laku Konteks Sosio Kultral

Menurut saya semua pemikiran Ki Hajar Dewantara sangatlah relevan untuk sistem pendidikan saat ini. Setelah saya mempelajari dan memahami Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara banyak sekali yang harus saya ubah dari sistem pembelajaran saya.

Dan yang mulai saya terapkan dalam sistem pendidikan ditempat saya bertugas adalah mencoba memahami kondisi setiap anak sebelum saya bertindak, baik pada saat pembelajaran maupun pada saat diluar konteks pembelajaran.

Adapun perubahan yang saya terapkan dalam konteks pembelajaran adalah sebelum memulai pembelajaran saya memastikan kelas tempat belajar adalah ruangan yang nyaman untuk saya dan anak-anak belajar.

Saya memastikan kondisi anak baik jiwa dan raganya berada dikelas dan bersama saya siap untuk berkolaborasi bersama saya dan anak-anak yang lain. Karena dengan kenyamanan tempat, hati dan perasaan akan membuat anak-anak mengeksplor semua ynag ada pada diri mereka sendiri secara merdeka, sesuai kodratnya. Dan tentunya jika kita menyampaikan sesuatu dengan hati dan yang menerima juga dengan hati maka akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa.

Selain itu dalam sistem pembelajaran saya menggunakan sistem pembelajaran yang berpusat pada anak atau sesuai dengan Pemikiran Ki Hajar Dewantara yaitu Berpihak Pada Anak. Jadi dalam pembelajaran saya sebagai guru hanyalah fasilitator dalam pebelajaran dan pelaku utama dalam pembelajaran itu sendiri adalah anak-anak.

Dan yang tidak kalah pentingnya karena saya adalah seorang Guru TIK/Informatika maka saya selalu mengedepankan Informasi dan Teknologi dalam sistem pembelajaran. Karena untuk pendidikan saat ini Informasi dan Teknologi adalah suatu hal yang tidak boleh kita tinggalkan tentunya sesuai dengan salah satu Pemikiran Ki Hajar Dewantara yaitu Kodrat Zaman.

Adapun refleksi saya yang sangat besar efeknya terhadap anak didik saya adalah cara saya dalam menghadapi anak-anak. Sebelum saya memahami Filosofi Ki Hajar Dewantara saya selalu memberikan konsekuensi kepada anak didik saya jika mereka terlambat dalam hal tugas, tidak fokus dalam pembelajaran ataupun terlambat masuk kelas tanpa melihat kondisi yang terjadi. Itu mungkin suatu yang menakutkan untuk anak-anak.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah