Membangun Budaya Baca Pada Anak Usia Dini Melalui Gerakan Literasi Digital

- 3 Juni 2022, 22:29 WIB
Membangun Budaya Baca Pada Anak Usia Dini Melalui Gerakan Literasi Digital/Ilustrasi/
Membangun Budaya Baca Pada Anak Usia Dini Melalui Gerakan Literasi Digital/Ilustrasi/ /

Oleh: Yulia Oktaviani Simanullang *

Di masa globalisasi ini bisa jadi banyak dari sahabat yang telah sering di dengar dengan yang namanya media sosial. Secara definisi Sosial media merupakan suatu media buat bersosialisasi satu sama lain serta dicoba secara online yang membolehkan manusia buat silih berhubungan tanpa dibatasi ruang serta waktu, pertumbuhan media sosial sendiri sering bertepatan dengan kemajuan teknologi disebabkan 2 perihal ini yang silih berhubungan.

Kedatangan media sosial di satu sisi memanglah menawarkan bermacam kemudahan untuk para penggunanya buat mengakses serta men-share data secara kilat, gampang, serta
murah. Tetapi, di sisi lain, kala pemakaian media sosial tumbuh kian liar serta keluar dari batasbatas keadaban, resiko yang terjalin yakni timbulnya keresahan serta apalagi tidak mustahil timbulnya konflik yang manifest di warga.
Di masa pertumbuhan warga digital, di mana data tersebar nyaris tanpa batasan serta tidak terbendung di dunia maya, mayoritas orang tidak dapat lagi membedakan mana kabar yang benar serta mana yang tidak terdapat kaitannya dengan realitas yang sesungguhnya.

Malah sebab kesamaan pandangan hidup, kepentingan serta kesamaan bukti diri sosial tertentu, orang kerap gampang tertipu serta yakin kabar yang sesungguhnya tidak benar serta terburu- buru. Seorang yang yakin pada kabar palsu serta setelah itu tanpa berpikir buat membagikannya serta meneruskannya kepada anggota komunitas tidak bisa membuat kabar palsu tersebut dikira benar sebab terus tersebar serta tersebar kembali.

Kedudukan media digital dalam memberitahukan budaya Indonesia saat ini sangat berarti. Pesatnya penyebaran data membagikan kemudahan dalam mengaksesnya, paling utama untuk kalangan muda yang menginvestasikan waktu serta perhatiannya di bidang media ini.

Media digital yang diartikan merupakan internet, web, serta jejaring sosial. Dikala ini, perkembangan media digital begitu kilat serta gampang sehingga membagikan peluang akses yang sama untuk tiap orang. Perkembangan media digital di Indonesia nampak dari meningkatnya pemakaian internet di bermacam zona.

Salah satu metode yang sangat gampang buat menanamkan budaya membaca serta semacamnya merupakan pada kanak- kanak yang masih kecil. Dimana mereka merambah
Golden Age. Anak umur dini merupakan buat kanak- kanak dari 0 hingga 6 tahun. Pada dikala ini perkembangan serta pertumbuhan anak sangat pesat. Jadi, bila anak-anak membuat Kerutinan semenjak dini, mereka hendak terbiasa dikala berusia.

Jika kamu masih anak-anak, keahlian tersebut buat mengambil barang dengan kilat diserap. Mengapa teknologi bisa pengaruhi anak-anak? Di masa saat ini ini, aku sendiri sadar hendak teknologi digital yang terus menjadi mutahir. Tanpa disadari, banyak orang lebih banyak dipengaruhi oleh aspek negatif daripada positif, sehingga energi tariknya sangat kokoh.

Saya membaca kalau sesuatu hari seseorang anak dibiarkan bermain dengan alat-alatnya oleh orang tuanya. Tujuannya merupakan buat membuat anaknya senang serta biar anak mereka dapat tenang. Tetapi pemicu dibiarkan sangat lama, anak tersebut terus menjadi kecanduan serta terserang saraf yang dimilikinya tersendat serta lebih parahnya lagi anak tersebut tangannya tidak dapat diam sebab kerap bermain permainan.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x