Network
IKOBENGKULU.COM - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rejang Lebong menggelar kegiatan sosialisasi pengawasa Pemilu partisipatif pada Pemilu 2024, Sabtu hingga Minggu,12-13 November 2022 di Ballroom Golden Rich 88 Hotel, Curup.
Dalam kegiatan tersebut Bawaslu melibatkan para wartawan yang tergabung dalam naungan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Rejang Lebong.
Ketua Bawaslu Kabupaten Rejang Lebong Dodi Hendra Supiarso mengtakan, media massa memiliki peran yang sangat penting dalam pengawasan pemilihan umum (Pemilu).
"Media massa ini memiliki jaringan yang luas, sehingga perannya sangat penting untuk turut serta terlibat dalam pengawasan pemilu," kata Dodi.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Pemungutan Suara Pemilu di Indonesia Selalu Hari Rabu
Ia juga berharap media massa bisa turut mengontrol banyaknya berita hoax yang terjadi di masyarakat pada tahun politik.
Sementara itu, Ketua PWI Kabupaten Rejang Lebong Nur Muhamad yang menjadi pemateri dalam kegiatan tersebut meyampaikan sejumlah pokok pembahasan tentang peran media masa dalam pengawasan pemilu.
Diantaranya menjelaskan bahwa dalam melaksanakan tugasnya, wartawan dilindungi oleh undang-undang pers dan berpatokan dengan kode etik jurnalistik.
Sehingga wartawan tidak bisa sembarangan dalam menjalankan tugasnya.
"Masyarajat juga harus cerdas dan memahami mana berita yang hoaks dan bukan. Lihat berita pada media yang memang media resmi bukan abal-abal, pastikan informasi tersebut sumber yang kompeten," paparnya.
