IKOBENGKULU.COM - Proses evakuasi truk Fuso bermuatan karet dan evakuasi korban dari dalam jurang di Jembatan Gardu Desa Kepala Curup, Minggu 14 Agustus 2022, berlangsung cukup lama.
Bahkan hingga pukul 22.00 WIB Minggu malam, Proses evakuasi truk Fuso dan korban terpaksa dihentikan, karena kondisi gelap dan cuaca yang tak memungkinkan.
Selama proses evakuasi, truk Fuso yang membawa karet dari Bengkulu hendak menuju ke Palembang, Sumatera Selatan itu, mengakibatkan jalan lintas Curup - Lubuklinggau, Sumatera Selatan mengalami macet total.
Baca Juga: Truk Fuso Bermuatan Karet Masuk Jurang di Jembatan Kepala Curup, Korban Belum Ditemukan
Kemacetan mengular panjang hingga puluhan Kilometer.
Dari arah Lubuklinggau kemacetan sampai Desa Simpang Beliti, Kecamatan Binduriang, sedangkan dari arah Curup mengular sampai Desa Pelalo, Kecamatan Sindang Kelingi.
Pantauan ikobengkulu.com, kendaraan pengguna jalan terutama mobil tidak bergerak sama sekali hingga beberapa jam lamanya.
Baca Juga: 12 Infrastruktur di Rejang Lebong Rusak Karena Bencana, BPBD Usulkan Anggaran ke Pusat
Hingga jelang magrib, baru kemudian mobil-mobil dapat bergerak sedikit demi sedikit. Lalu berhenti lagi, dalam waktu yg cukup lama.
Tampak aparat kepolisian berjaga di beberapa titik, mengatur arus lalu lintas.