Network
IKOBENGKULU.COM - Diduga karena rem blong, truk Fuso bermuatan karet yang dikemudikan warga Rejang Lebong terjun ke jurang Jembatan Dusun Gardu Kepala Curup, Kecamatan Binduriang dengan kedalaman sekitar 20 Meter, pada Minggu 14 Agustus 2022 sekitar pukul 09.30 WIB.
Truk Fuso bermuatan karet Nopol BG 8089 XX dikemudikan oleh Buyung usia 50 tahun warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Curup Timur dan kernetnya Panji usia 27 tahun juga warga Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Curup Timur, Kabupaten Rejang Lebong.
Evakuasi korban yang diduga terjepit di balik kemudi truk Fuso, langsung dilakukan oleh Tim Basarnas Bengkulu, dibantu jajaran TNI dan Polri, serta masyarakat.
Baca Juga: Penyidik Timsus Telusuri Perencanaan Pembunuhan Brigadir J di Magelang
Namun, hingga Kamis malam pukul 22.00 WIB, ternyata korban tidak ditemukan berada di dalam truk Fuso bermuatan karet tersebut.
Diduga hanyut dibawa derasnya arus sungai bernama Air Lang itu.
Karena mempertimbangkan situasi dan kondisi, akhirnya sekitar pukul 22.00 WIB, proses evakuasi dan pencarian korban dihentikan.
Baca Juga: Kabar Gembira, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 41 Kembali Dibuka
Rencananya, proses evakuasi badan truk Fuso dan pencarian korban akan dilanjutkan hari ini, Senin 15 Agustus 2022.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan, SIK melalui Kasat Lantas AKP Radian Andy Pratomon, SIK mengatakan, dugaan sementara penyebab truk Fuso bermuatan karet masuk ke jurang Jembatan Gardu Kepala Curup karena mengalami rem blong.
