Network
IKOBENGKULU.COM- Provinsi Bengkulu telah terpilih sebagai lokasi Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN) dalam Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXIX Lemhanas RI tahun 2023. Hal ini diungkapkan oleh Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, setelah melakukan pemaparan bersama Tim SSDN PPSA XXIX Lemhannas RI pada Senin (10/7/2023) di Gedung Pola Provinsi Bengkulu.
"Kami menerima kunjungan dari Tim Studi Lemhanas terkait Studi Strategis Dalam Negeri (SSDN), dan mereka akan tinggal di Bengkulu hingga tanggal 14 Juli," jelas Gubernur Rohidin.
Dalam pemaparannya, Gubernur Rohidin menjelaskan beberapa potensi strategis yang dimiliki oleh Provinsi Bengkulu, termasuk kondisi geografisnya. Menurutnya, hal ini perlu disampaikan agar potensi Bengkulu dapat dimaksimalkan oleh pemerintah pusat di masa yang akan datang.
"Saya telah menyampaikan tentang kondisi wilayah terkait dengan posisi strategis Bengkulu, serta potensi-potensi alam dan sosial masyarakat Bengkulu, karena mereka adalah calon-calon pemimpin nasional masa depan," kata Gubernur Rohidin.
"Mudah-mudahan ini akan menjadi bahan pemikiran dan diskusi yang produktif, sehingga melihat Bengkulu dalam konteks nasional akan memberikan dampak yang positif," tambahnya.
Sementara itu, Deputi Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Lemhannas RI, Marsda TNI Andi Heru Wahyudi, menjelaskan bahwa pemilihan Bengkulu dilakukan untuk mengkaji ketahanan nasional daerah tersebut dalam konteks keseluruhan wilayah Indonesia.
"Kami akan mengkaji semua aspek terkait ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, serta pertahanan dan keamanan. Semua faktor ini akan dinilai untuk mengukur indeks ketahanan daerah secara nasional," jelas Andi.
Andi juga menambahkan bahwa Bengkulu memiliki kondisi yang baik dari segi ideologi dan sosial budaya. Aspek ekonomi juga akan dianalisis lebih lanjut untuk mendukung kemajuan ekonomi Bengkulu.
"Kondisi Bengkulu cukup baik, terutama dalam hal ideologi dan sosial budaya. Selanjutnya, kami akan mengkaji lebih lanjut aspek ekonomi untuk mendorong kemajuan Bengkulu dan merencanakan langkah-langkah yang akan diambil," tambahnya. ***
