"Tahun 2020 saya temui kakak kandung Ashanty Bang Cai (Gangsar Sambodo). Sejak itu intens berkomunikasi dan mengajak keluarga besarnya untuk pulang kampung ke tanah leluhurnya (Bengkulu). Alhamdulillah, sekarang terealisasi," kata Romel.
Baca Juga: Perekrutan PPK Dipastikan Gratis, Pernah Jadi PPK Bukan Jaminan Lulus
Selaku Ketua Zuriat Bangkahulu Tinggi mewakili seluruh keluarga besar Zuriat Bangkahulu Tinggi lainnya, mengucapkan terima kasih kepada Ashanty, Gangsar Sambodo dan Anang Hermansyah sekeluarga besar, karena sudah mau pulang ke Bengkulu dan bersedia turut serta dalam membangun Provinsi Bengkulu menjadi lebih baik lagi.
Diketahui bahwa Yayasan Zuriat Bangkahulu Tinggi merupakan yayasan keluarga yang bergerak dibidang sejarah, sosial, budaya dan pendidikan.
Yayasan ini secara resmi berdiri dan terdaftar di Kemenkum dan HAM pada tahun 2022. Namun, sudah mulai dirintis sejak tahun 2020.
Baca Juga: Manchester United Siap Memecat Cristiano Ronaldo dan Melarang Kembali Setelah Gelaran Piala Dunia
Hingga saat ini, Zuriat Bangkahulu Tinggi masih terus menggali dan membangun hubungan dengan orang-orang yang masih berkaitan dengan Bangkahulu. Dimana tujuannya adalah, mengangkat marwah Provinsi Bengkulu menjadi provinsi yang besar, sebagaimana yang dilakukan oleh para leluhur sebelumnya.
Salah satu agenda yang sudah dilaksanakan oleh Zuriat Bangkahulu Tinggi adalah, mengajak artis nasional Ashanty sekeluarga mudik ke Bengkulu dan mengusulkan Tokoh Bengkulu untuk menjadi Pahlawan Nasional dari Bengkulu.
Beberapa nama yang sudah diusulkan di antaranya Sentot Alibasyah, Dato Raja Bilang dan Prof. H. Abdullah Siddik, SH.***