Sukseskan TPBI, Perpusnas Ingin Semua Pihak Mendukung dan Terlibat

- 5 Agustus 2022, 06:44 WIB
 koordinasi  Stakeholder Meeting (SHM) di Hotel Mercure Kota Bengkulu, Kamis (4/8).
koordinasi Stakeholder Meeting (SHM) di Hotel Mercure Kota Bengkulu, Kamis (4/8). /

BENGKULU, IKOBENGKULU.COM-Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI berharap seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) di Provinsi Bengkulu bisa mendukung Program Transformasi Perpustakaan berbasis Inklusi Sosial (TPBIS).
Hal tersebut disampaikan saat menyelenggaraan koordinasi  Stakeholder Meeting (SHM) di Hotel Mercure Kota Bengkulu, Kamis (4/8).

Disampaikan Kepala Pusat pengembangan perpustakaan umum dan khusus Perpusnas RI, Dr Upriyadi SS MHum, kegiatan SHM Provinsi ini diselenggarakan dalam rangka untuk mempertemukan para pemangku kepentingan (stakeholder) agar dapat berkolaborasi atau bersinergi dalam membangun literasi masyarakat.

"Kolaborasi atau sinergi yang bisa diberikan oleh stakeholder diantaranya dapat berupa kerjasama program, sumber daya manusia, barang dan material," katanya.

Perpusnas ingin adanya kolaborasi atau sinergi yang dapat diberikan oleh stakeholder di daerah dalam upaya mendukung program TPBIS.

Baca Juga: Peran BPSDM Bengkulu Perlu Dimaksimalkan Dalam Pemenuhan Kebutuhan SDM Berkualitas

Peran berbagai pihak stkaholder di daerah maka program TPBIS sangat penting. Sebab dukungan dari para stakeholder akan dapat membuat program ini berjalan maksimal. Sehingga harapan untuk menjadikan perpustakaan sebagai pusat informasi untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dapat terwujud.
"Tentu saja peran stakeholder dalam mendorong suksesnya program TPBIS sangat diperlukan," tuturnya.

Untuk mensukseskan hal tersebut, Perpusnas RI melaksanakan SHM Provinsi sebagai upaya menciptakan ekosistem pendukung bagi pelaksanaan program di level provinsi, kabupaten & desa.

Ekosistem pendukung yang diharapkan dapat memastikan tersedianya landasan kebijakan yang dibutuhkan bagi pelaksanaan program di daerah, terbentuknya kerjasama dan jejaring antara perpustakaan daerah dengan pemangku kepentingan dan terjadinya perluasaan program melalui replikasi TPBIS secara mandiri dan berkelanjutan.

"Bila ekosistem sudah berjalan baik, maka peran seluruh stakeholder akan jelas dan saling terkait satu sama lain serta saling bersinergi hingga proses membangun sumber daya manusia melalui penguatan literasi dalam transformasi perpustakaan akan berkelanjutan dan berkontribusi optimal dalam meningkatkan kualitas sumber daya dan kesejahteraan masyarakat," tutupnya. ***

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah