Network
IKOBENGKULU.COM - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, mengungkapkan kekagumannya kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, pasca rapat koordinasi di Surabaya.
"Mbak Khofifah adalah pemimpin yang cerdas dan baik hati," puji Hasto.
Kepopuleran Khofifah di mata masyarakat terlihat jelas ketika ia berhasil menduduki kursi gubernur, mengungguli duet Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno.
Menariknya, PDI Perjuangan adalah salah satu partai yang mendukung pasangan tersebut pada Pilgub 2018. Namun, Hasto menegaskan bahwa kemenangan Khofifah adalah berkat dukungan rakyat.
Baca Juga: Demokrat Sebut Empat Nama Cawapres Potensial Pendamping Prabowo Subianto, Adakah Nama AHY?
"Walaupun kami saat itu berkompetisi," tambahnya.
Khofifah juga dianggap sebagai representasi dari Nahdlatul Ulama (NU). Hasto mengatakan, "PDI Perjuangan memiliki hubungan dekat dengan NU, berakar pada kerja sama dan sejarah dengan Bung Karno."
Namun, mengenai spekulasi Khofifah sebagai pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Hasto menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut pada Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
"Keputusan nantinya ada di tangan Bu Mega," jelasnya.
