Diusukan Duet Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024, Begini Tanggapan Gerindra

- 22 November 2022, 11:42 WIB
Ganjar Pranowo
Ganjar Pranowo /Ali A/ PRMN/

IKOBENGKULU.COM - Jelang Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 mendatang, isu dan prediksi-prediksi terkait pilpres mulai bermunculan. Bahkan, isu duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo pun kian mencuat.

Terkait isu duet Prabowo-Ganjar pada Pilpres 2024 yang mencuat ke publik tersebut, mendapat tanggapan dari Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani.

“Waktu tentu saja berjalan, nanti akan sama-sama kita ikuti dengan siapa Pak Prabowo akan menjadi presiden,” katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 21 November 2022, Ikobengkulu.com kutip dari Pikiran-Rakyat.com

Baca Juga: Hasil Piala Dunia, Belanda Tundukkan Perlawanan Sengit Senegal

Hanya saja, Muzani menegaskan jika Gerindra dan PKB telah berkoalisi sejak Agustus 2022 lalu dan telah mengikrarkan diri untuk bekerja bersama pada Pemilu 2024.

Muzani menungkapkan bahwa, perjanjian Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (Gerindra-PKB) mengikat satu sama lain.

“Pak Prabowo adalah calon presiden dari Partai Gerindra, dan Pak Muhaimin Iskandar adalah calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa,” ucapnya.

Baca Juga: Gempa Cianjur Akibatkan 162 Orang Meninggal Dunia dan Ribuan Rumah Rusak

Ketua Fraksi Partai Gerindra DPR RI itu mengatakan bahwa sampai sekarang Gerindra-PKB belum menetapkan siapa yang akan menjadi capres dan cawapresnya.

Penentuan capres dan cawapres akan ditentukan oleh masing-masing ketua umum partai. Akan tetapi, masing-masing keduanya memiliki hak untuk menggunakan hak veto terkait dengan capres dan cawapres.

“Sampai sekarang, keduanya belum berunding untuk memutuskan calon presiden apalagi calon wakil presiden,” ucapnya.

Baca Juga: Sinyal Duet Prabowo - Puan Kian Menguat? Arif Nurul Imam: Peluang Ada, Namun Belum Begitu Besar

“Keduanya punya hak untuk memutuskan, tapi juga punya hak untuk memveto setiap nama yang diajukan,” tuturnya.

Adapun terkait target penentuan capres-cawapres Gerindra-PKB, dia mengatakan bisa jadi kedua partai akan menentukan di akhir atau awal tahun.

“Saya kira antara akhir atau awal tahun, antara itu, saya kira itu batas yang baik,” ujarnya.

Baca Juga: Mantan Sekda Bengkulu Tengah dan PPTK Divonis 1 Tahun Penjara

Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (Gerindra-PKB) belum menentukan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) meski telah sepakat bekerja sama pada Pemilu 2024.

Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan salah satu kendala terbesar yang dialami kedua partai karena sampai sekarang masing-masing ketua umumnya berambisi menjadi capres.

“Karena sampai detik ini masing-masing (Prabowo-Cak Imin) ngotot jadi capres,” ujarnya.***

Editor: Iman Kurniawan

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah