IKOBENGKULU.COM - Seorang polisi berpanjang Brigadir Jenderal Polisi (BJP) mengatakan langsung ke pengacara keluarga Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak.
Bahwa ia menjadi korban pemerasan Ferdy Sambo, karena harus menyetorkan uang Rp 2,5 miliar untuk mendapatkan jabatan terrentu.
Namun jabatan yang dijanjika tikak sesuai yang diinginkan, hjanya menjadi Brigair Jenderal Polisi (BJP).
Hal ini diungkapkan Pengacara Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak, membongkar kelakuan Ferdy Sambo yang selama ini menjabat posisi penting di internal Polri.
Kamarudin menceritakan dihubungi salah seorang Brigadir Jenderal (Brigjen) saat pergi ke Medan.
Dilansir dari pikiran-rakyat.com pada artikel: Ada Polisi Ngaku Diperas Ferdy Sambo Demi Naik Jabatan, Kamaruddin: Setor Rp2,5 Miliar untuk Jadi Brigjen
"Waktu saya pergi ke Medan ada seorang mengaku BJP, Brigadir Jenderal Polisi, dia telepon saya video call, dia berdiri dengan sikap yang sempurna," ucapnya.
"Bahkan istrinya pun masih cantik kulihat disuruh juga berdiri sikap sempurna, menghadap saya, dan memanggil saya komandan," ujar Kamaruddin Simanjuntak menambahkan.
Awalnya, dia mengaku sempat mengira pria yang menghubunginya itu sedang bercanda karena sampai memanggilnya Komandan.
Akan tetapi, Brigjen tersebut justru mengucapkan terima kasih sampai menangis kepadanya.