Network
IKOBENGKULU.COM - Isu dugaan perselingkuhan antara Putri Candrawathi dan Kuat Maruf masih jadi perbincangan publik.
Bahkan, menurut mantan pengacara Bharada E, diduga karena perselingkuhan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf diketahui Brigadir J, sehingga menjadi motif pembunuhan terhadap Brigadir J.
Kuat Maruf adalah asisten rumah tangga Putri Candrawathi dan Irjen Ferdy Sambo. Meski hanya sebagai asisten rumah tangga, tapi Kuat Maruf memiliki power yang cukup besar, karena menjadi orang kepercayaan Ferdy Sambo.
Baca Juga: Kenali Gejala Umum Biopolar pada Anak, Banyak Orang Tua yang Tidak Tahu
Namun, isu perselingkuhan Putri Candrawathi dan Kuat Maruf kemudian ditepis oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol. Agus Andrianto karena tidak mempunyai bukti yang kuat.
Melansir dari Antaranews, berikut pernyataan Kabareskrim Polri Komjen Pol. Agus Andrianto terkait isu dugaan perselingkuhan antara Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf dalam kasus kematian Brigadir J.
Dalam keterangannya, Kabareskrim Polri Agus Andrianto menjelaskan alasan perselingkuhan PC dan KM yang terjadi di Magelang tidak terbukti karena beberapa alasan.
Baca Juga: Tuntutan Mahasiswa Rancu, Anggota DPRD Rejang Lebong Tolak 1 Poin Tuntutan
"Karena Kuat Maruf baru seminggu masuk (kerja) setelah hampir dua tahun (berhenti) karena pandemi Covid-19. Kuat Maruf kena Covid hal itu terkonfirmasi dari saksi-saksi yang lainnya," kata Agus Andrianto saat dikonfirmasi, Senin 5 Agustus 2022.
Kabareskrim Agus Andrianto membantah adanya dugaan perselingkuhan antara Putri Candrawathi dan Kuat Maruf seperti yang ramai diberitakan setelah reka adegan peristiwa di Magelang.
