Instagram Presiden Jokowi Diserbu Protes Netizen, 'Sulit di zamanmu pak serba mahal rakyat menjerit'

- 3 September 2022, 16:11 WIB
Instagram Presiden Jokowi Diserbu Protes Netizen, 'Sulit di zamanmu pak serba mahal rakyat menjerit'
Instagram Presiden Jokowi Diserbu Protes Netizen, 'Sulit di zamanmu pak serba mahal rakyat menjerit' /Youtube Sekretariat Presiden

IKOBENGKULU.COM - Usai menaikan harga BBM, Instagram Presiden Joko Widodo diserbu netizen. Netizen ramai melakukan aksi protes di media sosial yang biasa digunakan Presiden Joko Widodo itu.

Netizen mengeluhkan kenaikan harga BBM yang dianggap tidak pro kepentingan rakyat.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi hari ini.

Harga pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter.

Harga solar subsidi dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter.

Harga pertamax non subsidi dari Rp12.500 per liter menjadi 14.500 per liter.

Kenaikan harga BBM ini membuat gerah mamsyarakat Indonesia yang akhirnya menyerbu instagram Jokowi.

Netizen tidak terima dengan kenaikan harga tersebut karena dinilai terlalu mahal.

Baca Juga: Harga BBM Jenis Pertalite dan Pertamax Naik Mulai Hari Ini, Jokowi: Pemerintah Tak Punya Pilihan Lain

 

“Sulit di zamanmu pak serba mahal rakyat menjerit,” kata akun @fajarfadli***.

Menurut pendapat dari netizen, pertalite seharusnya tidak boleh dipakai oleh pengguna kendaraan mobil.

“Harusnya mobil aja yang tidak boleh pakai pertalite, untuk rakyat kecil motor BBM jangan dinaikkan. Tolong dikaji lagi kebijakan ini. TOLONG PERHATIKAN KAMI PAK PRESIDEN, KAMI WONG CILIK, RAKYAT SUSAH,” kata akun @octhaclar***.

Selain itu, ada salah satu netizen yang berkomentar bahwa daripada menaikkan harga BBM lebih baik pemerintah mengurangi gaji anggota DPR.

Baca Juga: Harga BBM Terbaru, Pertalite dan Solar Subsidi Naik, Berlaku Mulai 14.30 WIB Hari Ini

“Dear pak @jokowi daripada harga minyak pertalite gak bisa disubsidi lagi. Mending gaji @dpr_ri dikurangi, Sampai sekarang gak tau aku apa kerja DPR kok bisa mereka dapat gaji banyak amat,” kata akun @wahyudisanjay***.

Jokowi menyampaikan bahwa kenaikan BBM kali ini adalah pilihan terakhir pemerintah.

“Ini adalah pilihan terakhir pemerintah, yaitu mengalihkan subsidi BBM. Sehingga harga beberapa jenis BBM yang selama ini subsidi akan alami penyesuaian," kata Jokowi dalam Konferensi Pers Presiden Jokowi dan Menteri Terkait perihal Pengalihan Subsidi BBM ditayangkan akun Youtube Sekretariat Presiden pada Sabtu, 3 September 2022.

Jokowi mengatakan bahwa anggaran subsidi pemerintah sudah meningkat 3 kali lipat dari Rp152,5 triliun menjadi Rp502,4 triliun dan akan terus meningkat.***

Editor: Iyud Dwi Mursito

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah