IKOBENGKULU.COM - Kejadian yang terjadi di Bengkulu Utara pada Minggu (19/3/2023) yang melibatkan puluhan ibu-ibu yang mengamuk hingga merusak sejumlah warung remang-remang, menjadi sorotan publik.
Video aksi tersebut viral di media sosial, diduga terkait dengan keberadaan minuman keras yang masih dijual di warung tersebut, meskipun seharusnya telah ada perjanjian untuk menutup warung tersebut.
Lokasi kejadian itu tepatnya di Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu. Salah satu ibu-ibu yang terlibat dalam aksi tersebut menyatakan, "Sudah ada perjanjian, mereka harus tutup. Tapi sekarang beroperasi lagi. Sekarang mau masuk bulan ramadhan".
Kemarahan para ibu-ibu semakin memuncak karena sebelumnya mereka telah sepakat untuk meminta warung tersebut ditutup sejak satu bulan lalu, namun warung tersebut justru buka kembali.
Dilansir dari inewsbengkuluutara, via instagram@memomedsos, Camat Ketahun, Nasri, menjelaskan aksi tersebut dilakukan secara spontan oleh para ibu-ibu yang merasa terancam dengan keberadaan warung tersebut.
"Warem malah buka kembali. Kesannya malah kucing-kucingan", ujarnya.