Pecah Ban di Tanjakan, Truk Batu Bara Sebabkan Kemacetan Panjang

IKOBENGKULU.COM - Sebuah mobil dump truk pengangkut batu bara mengalami pecah ban di jalan lintas Curup - Lubuklinggau pada hari Jumat, 2 Desember 2022 sekitar pukul 08.30 WIB dari arah Lubuklinggau ke Curup.

Truk besar tersebut mengalami pecah ban tepat di jalan dengan kondisi menikung dan menanjang atau menurun. Sehingga mengakibatkan kemacetan yang panjang.

Kondisi ini diperparah adanya 1 unit truk box yang juga mengalami hal yang sama dan hanya berjarak sekitar 50 meter dari truk ini. Namun berada pada posisi berlawanan arah.

"Dari pagi tadi macet parah dari Beringin Tiga sampai ke Mojorejo macetnya. Ada sekitar 3 km dan mobil yang lewat juga bergantian, hanya bisa satu arah," ungkap Imron (29) salah satu warga yang terjebak macet.

Padahal truk-truk batu bara dari Sumatera Selatan dan Jambi tujuan Bengkulu ini baru saja dirazia oleh tim gabungan pada Kamis malam.

Namun pada jumat siang dari pantauan di lapangan, dari pagi hingga siang tidak kurang dari 50 kendaraan pengangkut batu bara ini melintasi jalan lintas Curup - Lubuklinggau.

Mereka melintas secara beriringan hingga lebih dari 5 kendaraan untuk sekali jalan dan antar rombongan hanya berjarak sekitar 2 kilometer saja.

Akibat kemacetan panjang tersebut puluhan kendaraan bermuatan batu bara juga terpaksa diarahkan aparat kepolisian untuk parkir di halaman salah satu rumah makan di Beringin Tiga agak kemacetan tidak semakin parah.

"Tadi kita arahkan kesana yang mobil besar karena macetnya parah, panjang sekali tadi karena ada yang rusak di tanjakan," ujar Kapolsek Sindang Kelingi Iptu Helnita Wati saat ditemui di Mapolsek Sindang Kelingi.

Kemacetan baru terurai sekitar pukul 10.30 WIB saat perbaikan mobil truk tersebut selesai. ***