Tindakan Kejam Terhadap Imam Masykur: Abdullah Puteh Dukung Penyelidikan Tuntas

- 27 Agustus 2023, 23:17 WIB
Abdullah Puteh, anggota DPD RI Dapil Provinsi Aceh/Foto: Istimewa/dok/
Abdullah Puteh, anggota DPD RI Dapil Provinsi Aceh/Foto: Istimewa/dok/ /


IKOBENGKULU.COM - Abdullah Puteh, anggota DPD RI Provinsi Aceh, dengan tegas mengutuk dan menggecam tindakan kejam serta tidak manusiawi yang dilakukan oleh oknum terduga Paspampres terhadap warga Aceh, Imam Masykur (25) tahun.
Kabar tragis ini telah memicu gelombang kecaman dari masyarakat Aceh dan seluruh penjuru Indonesia.

Imam Masykur, seorang penduduk Bireuen yang berasal dari Mon Keulayu, Kecamatan Gandapura, Bireuen, dilaporkan meninggal dunia karena penyiksaan yang mengerikan pada Sabtu, 12 Agustus 2023.

Dalam rekaman video amatir yang beredar, Imam Masykur tampak dalam kondisi mengenaskan, memohon agar keluarganya mengumpulkan sejumlah uang Rp50 juta sebagai tebusan.

Dalam ancaman yang dituangkan, pembunuhan dijadikan ancaman jika uang tersebut tidak diterima dalam batas waktu yang ditentukan.

Selanjutnya, dalam video yang diungkapkan oleh pelaku penyiksaan kepada keluarga korban, terlihat jelas Imam Masykur tengah mengalami penyiksaan yang menyiksa, sambil menderita dalam penderitaan tak terbayangkan.

Baca Juga: Polri Sampaikan Duka Cita atas Meninggalnya Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait

Rekaman video tersebut menampilkan permohonan putus asa dari Imam Masykur kepada keluarganya agar uang segera diterima guna menghentikan penyiksaan yang dialaminya.

Saat ini, rekaman video penyiksaan, laporan polisi, berita acara penyerahan jenazah, dan gambar peti mati Imam Masykur telah tersebar secara meluas melalui platform media sosial.

Beberapa video yang beredar dengan jelas menunjukkan lukanya yang serius di punggung, hasil dari tindakan kejam yang dikenakan oleh para pelaku penyiksaan.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x