Network
IKOBENGKULU.COM - Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin memprediksi kasus Covid-19 akan meningkat pada bulan Desember 2022 atau dalam kurun waktu satu atau dua pekan ke depan.
Prediksi puncak kasus Covid-19 itu dia sampaikan berdasarkan hasil monitor harian. Oleh karena itu, dia mengimbau agar masyarakat waspada.
"Kita sudah monitor secara daily (harian), harusnya kalau feeling saya kita akan mencapai puncaknya antara satu atau dua pekan ke depan. Kemungkinan puncaknya itu akan tercapai," katanya, Ikobengkulu.com kutip dari Pikiran-Rakyat.com pada Sabtu, 26 November 2022.
Budi mengungkapkan, jika kasus Covid-19 di Indonesia saat ini sudah mencapai sekitar 8.000 kasus per hari.
Dijelaskan Budi, kasus positif baru di Indonesia terlihat semakin meningkat sejak varian XBB dan BQ.1 terdeteksi di Tanah Air.
Oleh karena kedua sub varian tersebut, Budi memperkirakan bahwa kasus Covid-19 yang terdeteksi di Indonesia akan dapat mencapai 10.000-15.000 kasus per harinya.
Baca Juga: Dibantai Iran, Peluang Lolos Wales Menipis
Selain disebabkan oleh XBB dan BQ.1, Budi menyebutkan bahwa BA2.75 juga menjadi salah satu varian yang menyebabkan naiknya kasus Covid-19 di Indonesia.
"Jadi memang sekarang kasusnya naik disebabkan varian baru. Varian baru ada tiga, BA2.75, XBB dan BQ1. Yang banyak di Indonesia adalah BQ1, banyak di Eropa dan Amerika dan XBB ada di Singapura," ujarnya.
