Network
IKOBENGKULU.COM - Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Merah Putih diduga menerima aliran dana judi online bernilai triliunan, namun sampai sekarang belum juga dilakukan audit. Laksda TNI Purn. Soleman B. Ponto mengatakan, bahwa Satgasus Merah Putih itu harus segera diaudit.
Sebelumnya, keberadaan Satgasus Merah Putih ini banyak mendapat sorotan karena diduga menerima aliran dana judi online.
Isu tersebut semakin santer dan menjadi perbincangan publik, setelah beredar grafik 'Kekaisaran Ferdy Sambo' dan 'Konsorsium 303'.
Baca Juga: Tiga Bulan Kasus Brigadir J Tak Ada Kejelasan, Kamarudin Minta Maaf: Keluarga Sudah Capek
Kendati demikin, Soleman B Ponto mempertanyakan, mengapa hingga saat ini Satgasus Merah Putih belum juga diaudit. Padahal diduga ada uang sebesar Rp155 triliun dalam Satgasus yang merupakan aliran dana judi online.
"Waktu itu kita belum tau berapa jumlahnya (jumlah uangnya), baru menduga-duga. Tapi ternyata sekarang, kita sudah mendapat yang fix, yakni Rp155 triliun," kata Soleman, Ikobengkulu.com kutip dari pikiran-rakyat.com.
Menurut Soleman Ponto, dibutuhkan suatu keberanian untuk mengaudit Satgasus, bahkan presiden Joko Widodo (Jokowi) saja disebut-sebut tidak berani menyentuh mereka.
Baca Juga: Ketua Dewan Pers Profesor Azyumardi Azra Meninggal Dunia di Malaysia
"Butuh keberanian, butuh nyali. Pak Presiden saja untuk menyelesaikan kasus Sambo harus 4 kali (memerintahkan)," kata Soleman.
Tak hanya itu, Kapolri Jendral Pol Listyo Sigit Prabowo saja, kata Soleman telah memerintahkan untuk menangani kasus Ferdy Sambo secara terbuka.
