IKOBENGKULU.COM - Bakal calon presiden (Bacapres) Aneis Rasyid Baswedan memposting foto dirinya membaca buku "Big Debt Crises" di akun Twitter pribadinya.
Buku ini ditulis oleh Ray Dalio, seorang investor dan pengusaha sukses yang juga dikenal sebagai pendiri dari Bridgewater Associates, salah satu hedge fund terbesar di dunia.
Buku ini membahas tentang krisis utang yang terjadi di berbagai negara dalam sejarah dunia, dan memberikan pandangan yang mendalam tentang bagaimana krisis utang ini muncul, berkembang, dan berakhir.
Baca Juga: Pantun Anies Baswedan, Jadi Sinyal Aher Jadi Pendamping Calon Presiden?
Dalam buku ini, Dalio memberikan pandangan yang akurat dan sistematis tentang krisis utang, sehingga membantu para pembaca untuk memahami secara menyeluruh tentang bagaimana krisis tersebut terjadi dan bagaimana cara mengatasi masalah tersebut.
Buku "Big Debt Crises" dibagi menjadi tiga bagian. Bagian pertama menjelaskan tentang mekanisme dasar krisis utang, dan memberikan pandangan tentang apa yang menjadi penyebab utama dari krisis tersebut.
Bagian kedua membahas tentang krisis utang yang terjadi pada beberapa negara dalam sejarah, seperti krisis utang Amerika Serikat pada tahun 1930-an, krisis hutang Eropa pada tahun 1931, krisis hutang Argentina pada tahun 2001, dan krisis keuangan global pada tahun 2008.
Bagian terakhir membahas tentang implikasi krisis utang pada masa depan, serta memberikan saran untuk mengatasi masalah tersebut.
Buku ini merupakan sumber yang bermanfaat bagi para investor, pembuat kebijakan, dan siapa saja yang tertarik untuk memahami lebih dalam mengenai krisis utang dan cara menghadapinya.
Melalui analisis yang tajam dan penyajian yang mudah dipahami, Big Debt Crises memberikan wawasan yang berharga mengenai bagaimana krisis utang dapat mempengaruhi perekonomian dan bagaimana kita dapat mempersiapkan diri untuk menghadapinya.
Dalam postingannya, Anies Baswedan menulis, "Matahari yang terang itu, kini mulai meredup terbenam. Teduh, semilir dan tenang untuk membaca dan bersiap.
Sebelum esok menyambut hari yang baru dan lebih baik. Bagi yang telah mengakhiri masa liburan, selamat bersiap kembali bekerja dan berkarya esok hari." ***