Baca Juga: Astagfirullah! Inilah Hikmah dan Bahaya Jika Air Laut Tidak Asin Lagi
Dari Abu Sa'id Al-Khudri, Nabi Sallallahu Alaihi Wasallam bersabda: “Jika jenazah telah siap, kemudian kaum lelaki memikulnya diatas pundak pundak mereka, maka jenazah itu orang saleh ia berkata: ‘Segerakanlah aku!’, tetapi jika tidak (saleh), berkata kepada keluarganya: ‘Celaka, akan kalian bawa kemana aku?’ Segala sesuatu akan mendengar suaranya selain manusia, dan andaikan manusia mendengarnya niscaya akan jatuh tersungkur”. HR Bukhari)
Roh tidak sembarangan bergentayangan, sebagian orang berpikir bahwa ada roh gentayangan karena kematiannya tidak wajar atau ada dendam yang ingin mereka selesaikan. Padahal kenyataanya, orang yang telah meniggal, rohnya akan diantar malaikat menuju Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Kemudian dikembalikan lagi di dalam kubur dan datanglah malaikat Munkar dan Nakir untuk bertanya kepada roh itu. Setelah melalui proses tanya jawab, roh akan ditempatkan di tempat yang sesuai dengan amal kebaikannya. Jika ia adalah golongan orang yang bertakwa ia akan mendapatkan kenikmatan.
Hal ini sesuai dengan hadis Rasulullah SAW: “Kemudian dibukakanlah untuknya pintu kearah surga. Lalu kepadanya dikatakan: inilah tempat tinggalmu dan itu pulalah yang diserahkan oleh Allah untukmu yaitu segala sesuatu yang ada di dalamnya. Mayit itu merasakan kenikmatan yang besar dan umat berbahagia. kemudian dikeluarkanlah kuburnya itu sampai 70 hasta dan diberi penerangan di dalamnya. Tubuhnya dikembalikan sebagaimana permulaan dahulu. Ruhnya diletakkan didalam kelompok roh yang suci yaitu dalam tubuh seekor burung yang bertengger salah satu pohon surga”. HR Ahmad) ***