Pemudik asal Empat Lawang Meninggal Dunia di Jalan Lintas Bengkulu-Kepahiang Usai Tertimpa Pohon Tumbang

- 8 Mei 2022, 00:49 WIB
Mobil Daihatsu Xenia Silver dengan nomor polisi BG 1639 OQ yang ditumpangi Dedi Bin Hanafia  ringsek akibat tertimpa pohon tumbang di jalan lintas Bengkulu-Kepahiang/ Foto: kiriman warga/
Mobil Daihatsu Xenia Silver dengan nomor polisi BG 1639 OQ yang ditumpangi Dedi Bin Hanafia ringsek akibat tertimpa pohon tumbang di jalan lintas Bengkulu-Kepahiang/ Foto: kiriman warga/ /

BENGKULU TENGAH, IKOBENGKULU.COM-Warga Desa Pendopo Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan, Dedi Bin Hanafia (47) meninggal tertimpa pohon tumbang di Jalan Lintas Bengkulu-Kepahiang di kawasan Hutan Lindung Bukit Daun Desa Tanjung Heran Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah, Sabtu (7/5).

Kejadian naas tersebut terjadi saat mobil Daihatsu Xenia Silver dengan nomor polisi BG 1639 OQ yang ditumpangi Dedi Bin Hanafia melintasi jalan tersebut sekitar pukul 14.30 WIB.

Kapolres Bengkulu Tengah, AKBP Ary Baroto SIK MH melalui Kasat Lantas, IPTU Wiyanto SH mengatakan, meninggalnya warga Pendopo di Jalan Lintas Bengkulu-Kepahiang disebabkan tertimpa pohon tumbang.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) Dedi Bin Hanafia tewas karena terhimpit pohon dan mengalami luka parah dibagian kepala. Meski begitu korban sempat dilarikan ke RSUD Bengkulu Tengah, namun naas sebelum tiba di rumah sakit, nyawa korban sudah tidak tertolong.

"Dedi Bin Hanafi duduk disamping kursi sopir, jadi ketika pohon roboh, dia yang mengalami luka paling parah dibagian kepala dan patah lengan atas," kata Wiyanto.

Ia mengaku, selain Dedi Bin Hanafia, ada 1 orang sopir yaitu Suhairi Bin Hanafia (49) dan 4 orang penumpang lainnya yaitu Bintang (38), Bintang bin Suhairy (18), Alfino bin Suhariry (8), dan Herawati binti Mat Sukowi (39) ikut dilarikan ke RSUD Bengkulu Tengah.

Meski begitu sopir dan empat penumpang lainnya dalam keadaan selamat dan tidak mendapatkan luka yang begitu parah. " Untuk korban lainnya dalam kondisi selamat dan tidak mengalami luka yang parah," tuturnya.

Disisi lain, Kabid Kedaruratan BPBD Bengkulu Tengah, Andri Edo Saputra mengatakan, peristiwa ini terjadi pukul 14.30 WIB dimana mobil yang ditumpangi Dedi Bin Hanafia bersama sopir dan empat orang penumpang ingin pulang ke Kabupaten Empat Lawang. Namun, karena kondisi cuaca sedang tidak baik, membuat pohon di sekitar Jalan Lintas Bengkulu-Kepahiang tumbang.

"Kondisi cuaca sedang tidak baik, angin begitu kencang sehingga pohon tumbang dan menewaskan satu orang penumpang asal Kabupaten Empat Lawang," ujar Edo.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x