Network
IKOBENGKULU.COM - Sebuah penelitian terbaru yang dipublikasikan di JAMA (Journal of the American Medical Association) telah mengungkapkan dampak yang signifikan dari kebiasaan mengonsumsi minuman berpemanis bagi kesehatan wanita dewasa.
Penelitian ini melibatkan hampir 100 ribu wanita berusia 50 hingga 79 tahun di seluruh Amerika Serikat, dengan fokus pada hasil kesehatan mereka selama dua dekade terakhir.
Dalam penelitian ini, para peneliti mencatat kebiasaan minum para partisipan pada awal tahun 1990-an dan tiga tahun kemudian, untuk membandingkan antara wanita yang jarang mengonsumsi minuman berpemanis dengan yang mengonsumsinya setiap hari.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sekitar 7 persen wanita dalam penelitian mengonsumsi minuman berpemanis setiap hari, sementara lebih dari 13 persen mengonsumsi minuman berpemanis buatan setiap hari.
Baca Juga: Tips Ampuh Lolos Tes CPNS 2023: Persiapan yang Tepat Menuju Sukses
Wanita yang mengonsumsi setidaknya satu minuman berpemanis setiap hari memiliki kemungkinan 1,75 kali lebih besar menderita kanker hati, sedangkan yang mengonsumsi minuman berpemanis setiap hari memiliki risiko kematian 2,5 kali lebih tinggi akibat penyakit hati kronis.
Meskipun temuan ini menunjukkan korelasi antara kondisi hati dan kebiasaan mengonsumsi minuman berpemanis, penelitian ini belum dapat mengkonfirmasi hubungan sebab-akibat secara pasti.
Para peneliti juga belum dapat menjelaskan mekanisme biologis yang tepat mengenai bagaimana gula dalam minuman berpemanis dapat meningkatkan risiko kondisi hati. Namun, temuan ini memberikan peringatan penting mengenai potensi dampak negatif dari konsumsi minuman berpemanis pada kesehatan. ***
