Network
IKOBENGKULU.COM - Petani kopi di Kabupaten Kepahiang dan sekitarnya menerima kabar baik setelah lebaran Idul Fitri, karena harga komoditi pertanian terbesar di daerah tersebut terus mengalami kenaikan.
Pada Kamis, 27 April 2023, harga basis kopi mencapai Rp 34.500/Kg, demikian diungkapkan oleh Zurdi Nata, seorang pengusaha pengepul kopi terbesar di Kabupaten Kepahiang.
Menurut Nata, harga basis yang tinggi tersebut berpengaruh langsung pada harga beli kopi dari petani. Saat ini, harga kopi petani dengan kualitas super, dengan klasifikasi kadar air maksimal 22 persen, biji hitam maksimal 7 persen, biji busuk maksimal 15 persen, dan RBS maksimal 0,5 persen, dapat dibeli dengan harga Rp 30 ribu/Kg.
Namun, Nata menyatakan bahwa kopi dengan kualitas super sangat jarang ditemukan di pasaran, sehingga rata-rata harga beli kopi dari petani adalah sekitar Rp 29 ribu/Kg.
Selain itu, produksi hasil panen kopi tahun ini mengalami penurunan mencapai lebih dari 30 persen, dipengaruhi oleh cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Kepahiang sepanjang tahun 2022 hingga awal 2023.
Meskipun penurunan produksi panen kopi tersebut memengaruhi petani, harga jual yang tinggi dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat.
Nata memprediksi bahwa harga kopi akan terus meningkat dan bertahan di tahun-tahun mendatang, dan menghimbau kepada petani kopi di Kabupaten Kepahiang untuk meningkatkan produksi kopi baik secara kualitas maupun kuantitas.
Dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen, ditambah dengan harga jual yang tinggi, dapat meningkatkan pendapatan dan mensejahterakan petani tersebut. (jack)***
