Job Menjadi MC Apip Lentuy Dibatalkan Warga, Diduga ada Permintaan dari Oknum Kades

- 2 Februari 2023, 14:07 WIB
Apip Lentuy, Konten Kreator Asal  Bengkulu  yang Kritik Kades Minta  Jabatan 9 Tahun, Mendapat Intimidasi (SC Video)
Apip Lentuy, Konten Kreator Asal Bengkulu yang Kritik Kades Minta Jabatan 9 Tahun, Mendapat Intimidasi (SC Video) /

 

IKOBENGKULU.COM- Apip Lentuy alias Apip Nurahmad, konten kreator dari kabupaten Bengkulu Selatan (BS) ini terus mendapat tekanan dari para kades pasca videonya yang mengkritik kepala desa melalui akun tiktok beredar luas.

Terbaru, ada oknum kades sampai tega membatalkan job menjadi master ceremoni (MC) di sebuah hajatan warga.
"Sampai-sampai job Nge MC Apip Lentuy juga di cancel oleh pihak acara gegara diduga ada suruhan dari oknum kades", tulis akun instagram@bengkuluinfo, Kamis (2/2/2023).

Apip sendiri saat dikonfirmasi membenarkan adanya pembatalan Job menjadi MC di sebuah acara pesta pernikahan, diduga karena ada intimidasi dari oknum kades. "Yo bang, itu benar bang. Aku dihubungi yang punya hajat batal katanya nggak disuruh pak kades," ujar Apip, dalam sebuah percakapan di instagram.

Netizen terus memberikan dukungan kepada Apip Nurahman, yang mata pencahariannya tersebut diganggu oleh oknum kades. Tidak sedikit netizen yang berkomentar bahwa sangat keterlaluan kades tersebut yang ak mau menerima kritik konten kreator dengan logas khas Bengkulu Selatan itu.

"Baru kades tapi udah ikut campuri urusan pekerjaan orang. Benar nggak ada hati. Semoga Apip dapat rezeki lebih banyak lagi aamiin,' tulis Cungkai_01.

Baca Juga: Apip Lentuy, Konten Kreator Asal Bengkulu yang Kritik Kades Minta Jabatan 9 Tahun, Mendapat Intimidasi

Intimidasi terhadap Apip Nurahman terus muncul pasca konten kreator dengan logat khas Bengkulu Selatan ini viral, karena mengkritik kades yang meminta jabatan sampai 9 tahun.

Sebelumnya, Apip juga dipaksa meminta maaf dan mengklarifikasi kepada Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Bengkulu Selatan, terkait konten yang mengkritik kades yang tersebar di media sosial, IG dan Tiktok.

Halaman:

Editor: Iyud Dwi Mursito


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x