Network
IKOBENGKULU.COM- Apip Lentuy alias Apip Nurahmad, konten kreator asal kabupaten Bengkulu Selatan (BS) yang mengkritik kepala desa melalui akun tiktok, terkait masa jabatan kades, terus mendapatkan intimidasi.
Bahkan, pria yang selama ini bekerja sebagai master ceremoni (MC) di sebuah acara di pesta-pesta pernikahan di Bengkulu, terus mendapatkan tekanan dari para kades. "Sampai-sampai job Nge MC Apip Lentuy juga di cancel oleh pihak acara gegara diduga ada suruhan dari oknum kades", tulis akun instagram@bengkuluinfo, Kamis (2/2/2023).
Apip sendiri saat dikonfirmasi membenarkan adanya pembatalan Job menjadi MC di sebuah acara pesta pernikahan, diduga karena ada intimidasi dari oknum kades. "Yo bang, itu benar bang. Aku dihubungi yang punya hajat batal katanya nggak disuruh pak kades," ujar Apip, dalam sebuah percakapan di instagram.
Unggahan instagram ini pun mendapat komentar dari berbagai netizen yang memberikan dukungan kepada Apip Nurahmad, konten kreator yang dikenal kritis di Bengkulu. "Baru kades tapi udah ikut campuri urusan pekerjaan orang. Benar nggak ada hati. Semoga Apip dapat rezeki lebih banyak lagi aamiin,' tulis Cungkai_01.
Baca Juga: Rumah Sakit An-Nissa Berikan Reward Umrah Gratis untuk Karyawannya
Intimidasi terhadap Apip Nurahman terus muncul pasca konten kreator dengan logat khas Bengkulu Selatan ini viral, karena mengkritik kades yang meminta jabatan sampai 9 tahun.
Sebelumnya, Apip juga dipaksa meminta maaf dan mengklarifikasi kepada Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Papdesi) Bengkulu Selatan, terkait konten yang mengkritik kades yang tersebar di media sosial, IG dan Tiktok.
Konten yang dibuat oleh Apip Nurahman sebenarnya hanya kritik biasa. Dalam konten yang dibuat Api, dia mengatakan,"hai pak kades yang kemaren demo minta jabatan 9 tahun, sadarlah diri. Presiden aja 5 tahun, kalian minta 9 tahun. Sadarlah. katanya ini tuntutan rakyat, saya sudah
keliling-keliling di kampung saya ini, rakyat yang mana yang meminta jabatan kades 9 tahun. rakyat yang di rumah kalian. saya sudah survei, tidak ada rakyat yang meminta 9 tahun. Rakyat yang mana yang anda maksud, ".
"Ini minta 9 tahun, presiden aja 5 tahun, bupati ada yg tiga tahun. Kalau anda minta panjang jabatannya, jangan jadi kades, tapi jadi rakyat jelatan, bisa seumur hidup," ucap Apip, dalam video yang viral. ***
