Mengungkap Penyebab Pinjaman KUR Tidak Cair Meski Telah Disurvei oleh Bank

10 Desember 2023, 15:01 WIB
Strategi Survei Rahasia Bank dalam Penyaluran Pinjaman KUR 2023: Apa Dampaknya bagi Calon Debitur? /Tangkap layar YouTube.com/ENR Project Review

IKOBENGKULU.COM - Memahami alasan mengapa pinjaman Kredit Usaha Rakyat (KUR) gagal cair meski telah disurvei oleh pihak bank menjadi penting bagi pelaku usaha yang berharap mendapatkan suntikan dana.

Pinjaman KUR yang tidak kunjung cair seringkali menimbulkan kebingungan dan kekecewaan, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah yang sangat mengandalkan dana ini untuk mengembangkan usahanya.

Beberapa faktor utama yang dapat menyebabkan pinjaman KUR gagal cair meski telah dilakukan survei oleh pihak bank antara lain:

1. Ketidaklengkapan Dokumen: Salah satu penyebab utama adalah ketidaklengkapkan dokumen yang dibutuhkan. Hal ini meliputi kekurangan dokumen penting seperti KTP, NPWP, dokumen usaha, dan lainnya yang menjadi syarat utama pemberian kredit.

2. Riwayat Kredit yang Buruk: Bank akan mengecek riwayat kredit calon peminjam. Jika terdapat catatan kredit buruk di masa lalu, seperti keterlambatan pembayaran atau kredit macet, ini dapat menjadi alasan penolakan.

Baca Juga: Syarat Pengajuan KUR BRI 2023: Dapatkan Plafond Maksimal 100 Juta Rupiah

3. Rencana Usaha Tidak Jelas atau Tidak Realistis: Bank juga akan menilai kelayakan usaha yang akan dijalankan. Rencana usaha yang tidak jelas atau dianggap tidak realistis bisa menjadi alasan penolakan pinjaman.

4. Kapasitas Pengembalian Yang Diragukan: Bank mempertimbangkan kemampuan calon peminjam dalam mengembalikan pinjaman. Jika terlihat bahwa penghasilan tidak mencukupi untuk pembayaran cicilan, pinjaman bisa gagal cair.

5. Masalah Pada Jaminan: Beberapa KUR memerlukan jaminan. Jika jaminan yang diajukan tidak memenuhi kriteria atau bernilai lebih rendah dari jumlah pinjaman yang diajukan, ini bisa menjadi penghambat.

6. Kebijakan Internal Bank: Setiap bank memiliki kebijakan dan kriteria tersendiri dalam menilai peminjam. Perubahan kebijakan internal atau ketatnya persyaratan bank dapat mempengaruhi keputusan pencairan.

Pelaku usaha disarankan untuk mempersiapkan semua dokumen dengan baik, memastikan riwayat kredit yang baik, menyusun rencana usaha yang realistis dan jelas, serta memahami persyaratan dan kebijakan bank terkait KUR.

Konsultasi dengan pihak bank juga sangat membantu untuk menghindari kegagalan dalam pengajuan pinjaman KUR.

Dengan memahami berbagai penyebab ini, pelaku usaha dapat meningkatkan peluang keberhasilan dalam pengajuan pinjaman KUR dan memastikan bahwa proses survei yang telah dilakukan berujung pada pencairan dana yang diharapkan.***

 

 

 

Editor: Iyud Dwi Mursito

Tags

Terkini

Terpopuler