Network
IKOBENGKULU.COM - Lionel Messi membagikan pandangannya tentang pengalaman turbulentnya bersama Paris Saint-Germain (PSG), mengakui bahwa dia mengerti kenapa diteriaki oleh suporter klub tersebut.
Menurutnya, dia adalah satu-satunya pemain Argentina yang tidak mendapatkan penghargaan dari klubnya setelah memenangkan Piala Dunia.
Messi, yang berperan penting dalam kemenangan Argentina atas Prancis di final Piala Dunia di Qatar, kembali ke Prancis setelah merayakan keberhasilan tersebut di tanah airnya.
Namun, perjalanan Messi di PSG menghadapi berbagai rintangan, termasuk skorsing karena perjalanan tanpa izin ke Arab Saudi.
Baca Juga: Real Madrid Balik Unggul 2-1 Lawan Real Sociedad: Puncak Klasemen La Liga dengan 15 Poin
Sebelum akhirnya hengkang ke Inter Miami secara gratis pada musim panas, Messi juga mendapatkan ejekan dari para fans PSG. "Ini terjadi seperti itu. Tidak sesuai harapan saya, tetapi saya selalu berkata segala sesuatu terjadi karena alasan," ujar Messi dalam wawancara dengan Olga.
Walau menghadapi situasi yang kurang mengenakkan di PSG, Messi menegaskan bahwa semua itu membawanya ke titel juara dunia. "Meski saya tidak bermain bagus di sana, saya bisa menjadi juara dunia," tambahnya.
Messi juga membahas hubungannya dengan Kylian Mbappe dan anggota tim lainnya di PSG. "Hubunganku baik dengan mereka, termasuk Mbappe," kata Messi.
Dia juga memahami reaksi negatif dari suporter PSG. "Saya bermain di negara yang kita kalahkan di final, dan itu alasan mereka [Prancis] tidak menjadi juara dunia lagi. Saya adalah satu-satunya pemain Argentina yang tidak mendapat pengakuan dari klubnya, tapi tidak masalah," pungkas Messi. ***
