Begini Kronologi Supoter PSS Sleman Dikeroyok Hingga Meninggal, Sleman Berduka Jadi Trending

- 29 Agustus 2022, 07:00 WIB
Ungkapan duka suporter PSS Sleman atas meninggalnya rekan mereka Aditya Eka Putranda
Ungkapan duka suporter PSS Sleman atas meninggalnya rekan mereka Aditya Eka Putranda /Tangkapan layar Twitter Brigata Curva Sud

IKOBENGKULU.COM - Suporter PSS Sleman kembali berduka, kali ini mereka harus melepaskan kepergian rekannya Aditya Eka Putranda, untuk selama-lamanya.

Suporter PSS Sleman berusia 18 tahun itu meninggal dunia akibat dikeroyok kelompok orang tak dikenal, seusai menyaksikan pertandingan PSS Sleman vs Persebaya, Sabtu 27 Agustus 2022.

Hingga tadi malam tagar #SlemanBerduka jadi trending di media sosial Twitter, menunjukkan bela sungkawa atas meninggalnya Aditya Eka Putranda.

Baca Juga: Sepak Bola Indonesia Berduka, Suporter PSS Sleman Dikeroyok Sampai Meninggal Usai Saksikan Pertandingan

Supoter PSS Sleman menuntut adanya keadilan terkait meninggalnya rekan mereka, yang mengalami peristiwa nahas hingga meninggal dunia akibat dikeroyok, sepulang dari Stadion Maguwoharjo.

"Tak pernah ada tagar lain, yg kami inisiasi dari akun sebesar ini kecuali #PSSday untuk mengingatkan perayaan besar kepada PSS," kata akun Brigata Curva Sud.

"Kabupaten kecil yang sangat kami cintai dan deretan memori peristiwa biadab yang kembali. Sudah sewajarnya kami menuntut keadilan di tanah ini," tulisnya lagi.

Baca Juga: Barcelona vs Real Valladolid, Xavi Hernandes, Pertandingan Sulit, Tapi Kami Butuh Menang

Di sisi lain, pihak Kepolisian sendiri masih menyelidiki kasus pengeroyokan terhadap suporter PSS Sleman yang bernama Aditya Eka Putranda.

Diinformasikan, insiden pengeroyokan terhadap Aditya Eka Putranda ini terjadi di palang pintu perlintasan kereta api, Gamping pada Sabtu, 27 Agustus 2022 malam.

Dilansir dari Kabar Wonosobo, Kapolres Sleman AKBP Achmad Imam Rifai mengatakan, pada saat Aditya Eka Putranda berada di simpang kereta tersebut para suporter berhenti karena ada kereta yang lewat.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti: Pensiunan DPR dan Menteri Lebih Bebani Negara, Tidak Usah Diberi Pensiun

Dalam kesempatan itu lah akhirnya ada beberapa orang yang melakukan pengeroyokan di sekitar lokasi.

Diungkapkan Achmad, akibat dari pengeroyokan tersebut korban menderita beberapa luka yang disebabkan serangan benda tajam di tubuhnya, dan ini juga yang membuatnya meninggal dunia.

Kejadian tersebut berlangsung sekitar setengah 11 malam, dan korban saat itu habis menonton pertandingan antara PSS Sleman dan Persebaya di Stadion Maguwoharjo.

Baca Juga: Barcelona vs Real Valladolid, Xavi Hernandes, Pertandingan Sulit, Tapi Kami Butuh Menang

Sejumlah terduga pelaku pun saat ini sudah diamankan oleh pihak Kepolisian.

Sekarang ini pihak Kepolisian telah melakukan pendalaman kasus oleh Reskrim, mengenai peran dari masing-masing terduga pelaku agar peristiwa yang terjadi menjadi terang dan jelas.

Motif dari pengeroyokan ini sendiri masih belum diketahui penyebabnya, tetapi sejumlah saksi tengah diminta keterangan.***

Editor: Iman Kurniawan

Sumber: Kabar Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x